kate2 pembukaanku...

Wednesday 27 April 2011

Terkabulnya Doa

By: M. Agus Syafii

Beberapa waktu yang lalu di Rumah Amalia saya kedatangan seorang bapak. Beliau bercerita tentang sakitnya penyakit radang empedu, penyakitnya sangat parah sehingga harapan hidupnya sangat menipis. Beliau menitipkan shodaqohnya untuk anak-anak Amalia dan memohon doa agar operasi yang dijalaninya berjalan dengan lancar sehingga masih ada harapan untuk berbuat baik untuk sesama. 'Saya yakin Mas Agus, hidup dan mati kita hanya ditangan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, kita hanya memohon dan berdoa semoga Allah memberkahi hidup dan mati kita sebagai hambaNya yang selalu bersyukur atas karuniaNya,' begitu tuturnya, kacamatanya nampak basah tak mampu untuk ditutupinya. berkali-kali beliau mengeluarkan kain pengelap untuk membersihkan kacamatanya. Usianya yang senja namun badannya masih terlihat tegap dan gagah tak terlihat bahwa didalam dirinya ada sesuatu penyakit yang menggerogoti tubuhnya.

Perjalanan waktu begitu cepat. Operasi itu berjalan dengan lancar. Beliau kembali pulih dan bugar. Beliau bercerita bahwa proses menuju kematian kita sungguh menakjubkan, dari rasa dingin naik ke kaki, betis sampai di kepala. Rasa dingin itu berjalan perlahan. 'Terbayang malaikat maut segera mencabut nyawa saya, Mas Agus..'tuturnya, wajahnya penuh ekspressi yang jernih. 'Tak lupa saya selalu mengucapkan syahadat, jangan sampai saya mati dalam keadaan sebagai orang yang ingkar,' ucapnya dengan suara pelan. Dalam keadaan antara sadar dan tidak, beliau mendengar suara anak-anak yang sedang melantunkan ayat suci al-Qur'an dan bayangan dirinya pada masa lalu semua berjalan dengan cepat dan nampak jelas semua yang telah dilakukannya, dosa-dosa yang membuat takut dirinya sendiri . Disaat itu juga beliau memohon ampun kehadirat Allah agar diberikan kesempatan untuk bertaubat.

Ketika beliau berjanji untuk bertaubat, tiba-tiba sadarkan diri. Semua operasinya dinyatakan berjalan dengan baik dan lancar. Tubuhnya kembali pulih seperti sediakala. Dari pengalaman itu beliau menjadi yakin bahwa doa yang dipanjatkan secara sungguh-sungguh dengan keikhlasan adalah sebuah keajaiban. Allah senantiasa peduli dengan apa yang kita pikirkan, kita rasakan dan apa yang kita perbuat. Allah Subhanahu Wa Ta'ala senantiasa mengabulkan doa-doa kita. 'Berdoalah kepadaKu, niscaya Aku kabulkan'(QS. Ghafir (40) : 60).

--
Obatilah orang-orang yang sakit dengan shodaqoh, bentengilah harta kalian dengan zakat dan tolaklah bencana dengan berdoa (HR. Baihaqi).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Sakit Yang Menyiksa

By: M. Agus Syafii

Ketika datang sakit yang menyiksa maka sakit bisa menjadi nilai ibadah, bila kita mensyukuri bahwa sesungguhnya sakit bertanda agar kita lebih mendekatkan diri kepada Allah. Ada orang yang ketika sehat lupa diri, tidak pernah mengerjakan sholat lima waktu, zakat maupun shodaqoh maka Allah memberikan sakit untuk mengingatkan tentang kehidupan kita sebagai hamba adalah milik Allah. Sama seperti halnya seorang bapak semasa sehat dirinya lupa namun disaat sakit telah membuatnya lebih bersabar karena dirinya yakin itu adalah wujud kasih sayang Allah pada dirinya. Awalnya ia mengetahui bahwa dirinya menderita 'Verkalking', yakni sakit disebabkan pengapuran pada persendian kaki sehingga kalau digerakkan kakinya terasa sangat sakit menyiksa. Menurut dokter ahli tulang tempat dimana ia berobat mengatakan jalan satu-satunya untuk menyembuhkan sakit adalah dengan operasi.

Beliau tidak malah langsung melaksanakan saran dokter namun malah bersama anak dan istrinya malah bershodaqoh untuk Rumah Amalia. Keyakinannya bahwa 'Obatilah orang-orang sakit dengan shodaqoh dan bentengilah harta kalian dengan zakat dan tolaklah bala' dengan doa' 'itulah satu-satunya cara kami memohon pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar diberikan kesembuhan.' begitu tuturnya.

Entahlah, apa yang sesungguhnya terjadi, begitu bangun untuk menunaikan sholat subuh, beliau tidak lagi merasakan sakit pada persendian kakinya. begitu siangnya pak haji segera mendatangi dokter langgananannya untuk memeriksakan kesehatan kakinya. Setelah dipoto, ternyata pengapuran pada sendi kakinya telah hilang. Dokternya bertanya, apakah dia telah menjalani operasi?' Ia menjawab, 'saya tak pernah operasi, hanya meminta kepada Allah agar disembuhkan. Sang dokter itu mengakui bahwa kalau Allah Subhanahu Wa Ta'ala berkehendak, semua pasti terjadi.'

Dari berbagai peristiwa yang telah beliau alami, perubahan sifat yang dulunya pemarah sekarang menjadi lebih sabar dan penyayang terhadap keluarganya. Sholat yang dulu tidak pernah dikerjakan, sekarang lebih tertib & tepat waktu. Zakat & shodaqoh lebih giat dilakukannya. Perubahan sikapnya semakin dirasakan oleh keluarganya sejak sakitnya parah. Begitu luar biasanya Allah memberikan pelajaran kemudian juga menyembuhkan pada persendian yang dideritanya namun juga sekaligus menyembuhkan penyakit hatinya.

'Obatilah orang yang sakit dengan shodaqoh, bentengilah harta kalian dengan zakat dan tolaklah bencana dengan berdoa (HR. Baihaqi).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Menuju Keluarga Bahagia

By: M. Agus Syafii

Pasangan ideal dari kata keluarga adalah bahagia, sehingga idiomnya menjadi keluarga bahagia. Maknanya, tujuan dari setiap orang yang membina rumah tangga adalah mencari kebahagiaan hidup. Hampir seluruh budaya bangsa menempatkan kehidupan keluarga sebagai ukuran kebahagiaan yang sebenarnya. Meski seseorang gagal karirnya di luar rumah, tetapi sukses membangun keluarga yang kokoh dan sejahtera, maka tetaplah ia dipandang sebagai orang yang sukses dan berbahagia. Sebaliknya orang yang sukses di luar rumah, tetapi keluarganya berantakan, maka ia tidak disebut orang yang beruntung, karena betapapun sukses diraih, tetapi kegagalan dalam rumah tangganya akan tercermin di wajahnya, tercermin pula pada pola hidupnya yang tidak bahagia. Hidup berkeluarga memang merupakan fitrah sosial manusia. Secara psikologis, kehidupan berkeluarga, baik bagi suami, isteri, anak-anak, cucu-cicit atau bahkan mertua merupakan pelabuhan perasaan, ketenteraman, kerinduan, keharuan, semangat dan pengorbanan,semuanya berlabuh di lembaga yang bernama keluarga. Sacara alamiah, ikatan kekeluargaan memiliki nilai kesucian. Menikah tidak terlalu sulit, tetapi membangun keluarga bahagia bukan sesuatu yang mudah. Pekerjaan membangun, pertama harus didahului dengan adanya gambar yang merupakan konsep dari bangunan yang diinginkan. Gambar bangunan (maket) bisa didiskusikan dan diubah sesuai dengan konsep fikiran yang akan dituangkan dalam wujud bangunan itu.

Demikian juga membangun keluarga bahagia, terlebih dahulu orang harus memiliki konsep tentang keluarga bahagia. Banyak kriteria yang disusun orang untuk menggambarkan sebuah keluarga yang bahagia, bergantung ketinggian budaya masing-masing orang, misalnya paling rendah orang mengukur kebahagiaan keluarga dengan tercukupinya sandang, pangan dan papan. Bagi orang yang pendidikannya tinggi atau tingkat sosialnya tinggi, maka konsep sandang bukan sekedar pakaian penutup badan, tetapi juga simbol dari suatu makna. Demikian juga pangan bukan sekedar kenyang atau standar gizi, tetapi ada selera non gizi yang menjadi konsepnya. Demikian seterusnya tempat tinggal (papan) , kendaraan, perabotan bahkan hiasan, kesemuanya itu bagi orang tertentu mempunyai kandungan makna budaya. Secara sosiologis psikologis, kehadiran anak dalam keluarga juga dipandang sebagai parameter kebahagiaan.

Isteri bukan sekedar perempuan teman ngobrol dan ibu dari anak-anak, suami bukan sekedar lelaki, teman dikala sepi, ada konsep aktualisasi diri yang berdimensi horizontal dan vertikal. Orang bisa melakukan 'Free Love' dengan siapa saja, tetapi itu tidak identik dengan kebahagiaan. Mungkin bisa memuaskan syahwat dan hawa nafsunya, tetapi tidak pernah melahirkan rasa ketenteraman, ketenangan dan kemantapan jiwa. Menuju keluarga bahagia yang Islami, biasanya disebut dengan Keluarga Sakinah. Sebuah keluarga yang dilandasi dengan ketaatan kepada Allah & menjauhi semua laranganNya sehingga keluarga seperti inilah menjadi keluarga yang diberkahi oleh Allah di dunia & diakhirat.

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Hidup Hampa Menjadi Bahagia

By: M. Agus Syafii

Ada seorang bapak datang ke Rumah Amalia. Salam penuturannya waktu kecil ia berasal dari keluarga miskin, untuk sekolah saja ia harus memotong rumput untuk mencari makan kambing, sementara teman2nya duduk bercengkrama. Suatu saat dirinya pernah diejek teman2nya, 'mana ada gadis yang mau melirikmu? Kalo kamu kerjanya mencari rumput?' Mendengar perkataan itu dirinya menjadi sedih dan malu sampai ia nekad pergi ke ibukota menjadi loper koran kemudian menjadi pedagang asongan. Bekerja keras siang malam, tanpa diduga usahanya berkembang dan maju bahkan menikah dengan perempuan cantik yang ditaksirnya. Terlahirlah anak-anak yang cantik dan manis. Ia menanamkan anak-anakya untuk bekerja keras. Tanpa kekayaan, tidak akan pernah dipandang terhormat.

Sekarang ia memiliki beberapa ruko usaha, biro perjalanan dan hotel. Setiap kali mendengar orang menjual tanah di desanya, selalu saja dibeli. Sampai sebagian besar tanah didesanya menjadi miliknya. Setiap orang yang memandang biasanya akan mengatakan betapa bahagia dirinya sebab apapun yang diinginkan bisa dimilikinya. Tetapi hati kecilnya ia merasakan sedih karena tidak bisa merasakan kebahagiaan dan apa yang sebenarnya yang dicari dalam hidup ini? Semuanya terasa adanya kurang. Sampai anak dan istrinya tidak pernah mengerti kenapa ia selalu marah. Bahkan anak-anaknya dan istrinya mengatakan ingin berpisah dari ayah mereka karena tidak ada kedamaian di rumah. Selalu saja yang dibicarakan bisnis, hari-harinya dipenuhi dengan bisnis, mulai bangun tidur sampai tidurpun telpon genggam tidak pernah berhenti berdering. Akhirnya bapak itu mengatakan, 'Mas Agus Syafii, ternyata uang kekayaan dan hasil kerja keras yang saya peroleh tidak bisa memberikan kebahagiaan yang saya idam-idamkan bahkan keluarga saya diambang kehancuran.' ucapnya dengan bercucuran air mata, dirinya merasa terperangkap dalam penderitaan.

Saya kemudian mengajaknya untuk instropeksi diri ke dalam, sebagai seorang Muslim apakah sudah menjalankan kewajibannya. Dari situ terungkap bahwa dirinya selama ini lebih sibuk mengurus kehidupan duniawi semata. Boro-boro shodaqoh, sholat lima waktu saja hampir tidak pernah dikerjakan. Demikian juga pada anak-anak dan istrinya, tidak pernah dirinya menanamkan keimanan, hanya mengajarkan bekerja keras tanpa pondasi aqidah yang kokoh, akibatnya hidup mereka menjadi terasa hampa. Itulah sebabnya dalam mencari rizki dengan jalan ketaqwaan kepada Allah menjauhkan hidup kita terperangkap dalam derita.

Sejak itu dirinya dan keluarganya lebih mendekatkan diri kepada Allah. Ibadah sholat dan shodaqoh menjadi lebih rajin & ringan dilaksanakan. Dampaknya bukan hanya keluarganya bahagia saja tetapi juga keselamatan, kesehatan, ketenangan hati. Seperti ketika dirinya sedang bersama sopirnya dari bandara hampir terjadi kecelakaan yang bisa berakibat fatal namun ia dan sopirnya selamat bahkan mobilnya terhindar dari tabrakan. 'Alangkah banya nikmat yang Allah telah anugerahkan kepada kami & keluarga. Jika saya renungkan sejak mendekatkan diri kepada Allah begitu banyak anugerah yang kami dapatkan dari nikmat kebahagiaan, keselamatan, kesehatan, rizki hingga ketenangan hati.'

'Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya.' (QS. Ath-Thalaq : 2-4).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Tawakal Sebagai Kekuatan

By: M. Agus Syafii

Salah satu kedukaan di dalam hidup kita adalah kehilangan sesuatu yang berarti tentu saja membuat kita merasa perih dihati. Terlebih kehilangan orang yang kita cintai dan kita harapkan. Apalagi sampai kita begitu sangat bergantung kepada kehadirannya, maka rasa perih dihati yang mengiringi kepergiannya terasa amat sakit. Setiap benda atau hal yang mengingatkan kita kepada orang tersebut membuat luka hati menganga kembali dan rasa sakit yang menyayat terasa begitu nyeri. Itulah yang terjadi pada seorang bapak yang mengatakan bahwa hanya dekat dengan Allahlah hatinya menjadi tenang. 'Itulah nikmatnya sakit' tuturnya. 'Dalam tekanan hidup membuat saya mencari Allah, meski saya pernah marah dan meninggalkanNya namun Allah tidak pernah meninggalkan saya.'

Pukulan pertama diterimanya. Awalnya tahun lalu istrinya yang dicintai masuk rumah sakit ketika dirinya sedang berada di luar kota karena tugas kantor. Tidak lama kemudian sang istri dipanggil oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Ditengah kesedihannya, ia jatuh dari kamar mandi yang membuat terbaring di rumah sakit selama satu bulan. Begitu sudah bekerja kembali, pimpinan perusahaan tempatnya bekerja dirinya di PHK karena dianggap telah melalaikan tugas kantor. Dalam upaya mencari pekerjaan baru, ia mencoba untuk berwirausaha namun usahanya tak membuahkan hasil. Selalu saja mengalami kegagalan.

Sampai batas titik nadir, rasa sakit yang dirasakan membuatnya menjerit dalam hati 'Ya Allah, aku tidak sanggup lagi.' Pada malam itu ia mendengarkan Radio Bahana FM Jakarta di acara 'Power of Peace' kemudian menghubungi Radio Bahana dan akhirnya berkunjung ke Rumah Amalia dengan berniat menyisihkan rizkinya untuk bershodaqoh karena Allah. Dan kesempatan mengikuti kegiatan bersama di Rumah Amalia juga tidak dilewatkannya telah mampu menyembuhkan luka perih dihatinya. Tidak lama setelah itu beliau mendapatkan pekerjaan baru yang lebih baik daripada sebelumnya. Sekarang justru dirinya semakin dekat kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. 'Saya selalu rindu padaNya sebab kasih sayang Allah menerangi jalan hidup saya, Mas Agus dan alhamdulillah melalui Rumah Amalia saya bisa berbagi kebahagiaan,' tuturnya. Itulah yang dirasakan bahwa tawakal kepada Allah telah menjadi kekuatan dalam hidupnya.

--
‘Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberi rizki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa yang berserah diri kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendakiNya. (QS. Ath-Thalaq : 2-3).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Kesembuhan Yang Penuh Berkah

By: M. Agus Syafii

Ketika cobaan atau musibah menghampiri kita, seolah diterjang badai kehidupan. Banyak yang menyangka bahwa cobaan atau musibah itu adalah adzab dari Allah, dianggapnya sebagai murka Allah. Padahal jika kita renungkan lebih dalam, sebenarnya selagi kita masih hidup, Allah berkenan memberikan kesempatan agar kita memperbaiki kesalahan yang kita lakukan. Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang tidak pernah memberikan siksaan melainkan 'sentilan kecil' bagi kita hambaNya yang lalai dan lupa diri untuk kembali ke jalan yang benar. 'Sesungguhnya Allah tidak pernah memberikan siksa kepada seseorang walaupun sebesar zarrah sekalipun dan jika ada kebaikan sebesar zarrah, niscaya Allah akan melipatgandakannya dan memberikan dari sisiNya pahala yang besar.' (QS. an-Nisaa' : 40).

Itulah yang terjadi pada seorang Ibu yang mengasuh anaknya seorang diri sampai kemudian putranya menginjak dewasa harus masuk rumah sakit karena penyakit kronis yang dideritanya. Setelah dilakukan pemeriksaan putranya dinyatakan oleh dokter bahwa sakit yang dideritanya harapan untuk sembuhnya sangatlah tipis. Menurut dokter agar memenuhi keinginan putranya dan berdoa, 'Siapa tahu ada harapan untuk sembuh, Allah Maha Menyembuhkan Ibu.' begitu tutur dokternya. Tentu saja hal itu membuat hati sang ibu menjadi sangat bersedih, apa yang dituturkan oleh dokter menjadi teringat bagaimana dulu ketika dirinya menjaga dan merawat suami nya dan akhirnya meninggal dunia justru ditengah kebahagiaan keluarga yang dirasakannya. Kesedihan yang dirasakan akan berpisah dengan putranya selama-lamanya. Seolah tiada lagi harapan yang tersisa orang yang dicintai menemani hidupnya.

Ia kemudian berisiatif shodaqoh untuk Rumah Amalia berharap keridhaan Allah untuk kesembuhan putranya. Dua pekan kemudian ada kabar yang cukup menggembirakan, dokter telah memberitahukan kepada sang ibu bahwa putranya memiliki harapan untuk disembuhkan dan keadaan sedikit demi sedikit telah membaik. Ahirnya putra beliau telah keluar dari rumah sakit dalam keadaan sehat walfiat. Semuanya sangat berbahagia dan bersyukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala atas kesembuhannya yang penuh berkah. Obatilah orang yang sakit dengan shodaqoh, bentengilah harta kalian dengan zakat dan tolaklah bencana dengan berdoa (HR. Baihaqi).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Cinta Itu Membahagiakan

By: M. Agus Syafii

Cinta itu membahagiakan justru ketika kita sedang diuji, orang yang kita cintai berkhianat namun akhirnya minta bantuan kita dan kita membantunya. Itulah cinta yang membahagiakan, cinta kita tetap kokoh, tidak peduli badai yang menimpa hidup kita. Ada seorang Ibu yang berkenan bershodaqoh di Rumah Amalia sebagai wujud tanda syukur kepada Allah yang telah mengembalikan keutuhan keluarganya, beliau bertutur awalnya ia dikhianati oleh suami yang juga seorang pengusaha sukses, cintanya kepada istrinya luntur karena tergoda oleh perempuan lain. keluarganya berakhir dengan perceraian dan suami meninggalkan ia serta anaknya.

Seiring waktu pengusaha ini ternyata menikah dengan seorang perempuan yang hanya ingin mendapatkan materi dan kekayaannya semata. Setahun kemudian kekayaannya terkuras habis, pertengkaran demi pertengkaran terjadi terus menerus. Konflik rumah tangga seolah tiada akhir dan membuatnya sakit keras dan masuk rumah sakit. Ditengah sakit, istrinya tidak mau merawat dan mengurus suaminya. Dalam kondisi sakit dan sendiri si pengusaha itu menghubungi mantan istrinya. Dia mencoba mengabarkan keadaan dirinya yang tengah terbaring di Rumah Sakit. 'Aku sakit, Tolong aku Ma, aku menyesal dan minta maaf telah melukai hatimu.' tuturnya. 'Istrimu kemana?' 'Entahlah, kami sudah berpisah,' jawabnya melemah.

Ibu itu menangis mendengar kabar mantan suaminya yang tengah terbaring di Rumah Sakit. Tanpa berpikir panjang Ia mengambil uang di buku tabungan. Anaknya sempat melarang, 'Ma, untuk apa Mama peduli dengan ayah yang tidak bertanggungjawab, kita juga hidup susah Ma. Ayah telah membuat hidup kita menderita.' Dengan berlinangan air mata sang ibu kemudian menjelaskan kepada anaknya. 'Dek, Mama tahu adek menderita karena ayah. Ingatlah dek, Allah mengajarkan kita agar kita sebagai hambaNya membalas keburukan siapapun dengan kasih sayang.' Anak dan ibu terlihat berdua menangis karena relung hatinya dipenuhi kasih sayang Allah.

Sang Ibu lalu bergegas ke Rumah Sakit untuk merawatnya, laki-laki yang pernah mengkhianati & melukai hatinya. Kesembuhannya membawa berkah. Menyadarkan untuk rujuk kembali bersama anak dan istrinya. Di Rumah Amalia bersama suami dan anaknya telah menemukan kebahagiaan kembali, wajahnya memancarkan kedamaian ditengah keluarga yang telah utuh kembali. Itulah cinta yang membahagiakan. Bila kita mengerti, kita tidak akan mengeluh menjalani kesulitan hidup ini. karena cinta Allah kepada kita senantiasa hadir dan menguatkan kita dalam menghadapi badai kehidupan.

'Dan sungguh akan Kami beri cobaan kepadaMu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. Yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka mengucapkan 'Inna lillaahi wa innaa ilaihi raajiuun' . (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepadaNya kami kembali). Mereka itulah yang mendapatkan keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapatkan petunjuk.' (QS. al-Baqarah : 155-157).

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Sunday 24 April 2011

knangan smase g kem LBL( LEADERS BUILD LEADERS)...

assalamualaikum...
di sini sy ingin brkongsi knangan mse g kem LBL nie(LEADERS BUILD LEADERS)..
best giler tau...
kem nie die bkan skali je..
ade lbih kurang 5 @ 6 kli...
mle2 die wat kem 2 kt CHENEH...
pas2 ade lwatan ke UTP(UNIVERSITI TEKNOLOGI PETRONAS)...
ade jamuan hari raya(2 kli raya die smbut tau)....
klu nk tau lbih lanjut ape program yg kitorang wat mse brade kt cheneh...
saksikanlah...


ape cite smpai angkat tgan 2...
brisan kt blakang 2 adalah fasilitator kitorang(kkak n abg angkat la katekan..)..

nie semue brisan kkak n abg angkt yg akan dbahagikan kpada stiap kmpulan...

nie abg eruwan gerry norsen(klu x silap la)..

mcm nie la pertme kli kt kem LBL ktorang kne pkai bju mcm nie..

ape yg diborakan oleh diowang 2...

snyum sokmo lah..

mse nie tgah discussing psal duit...
ape yg kteorang wat ble dpat duit seratus ribu(asenye la, lupe plak..=)..)

mse nie wat pe ek...
lpe la plak... hehe...

nmpak mcm sdap je roti 2...
nk skit boley...

ape yg ditngop si amin 2...
mse nie pown lpe la jgak.. hehe.. bnyak sngat xtvti mse hari 2...


mse nie tgah lukis2 kt ats kain ptih...

lukis ifa..
jgan x lukis..

aiii.... mse nie pown nk posing jgak...
posing2 la jgak..
pembentangan 2 pown kne wat jgak..
hehe..

nme die abg gerry...
die ruh wat ape la mse nie kt kitorang ek..
agk2 ape ek..

aii... mse nie pown nk posing jgak ke...
hehe..

nie la buku yg kitorang dpat mse g kem..
mcm2 wrne ade..

kt bwah ade ape 2...

tmpat brkumpul mse mle2 smpai kt CHENEH..


Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Sunday 17 April 2011

Lirik Lagu Nikita Willy Lebih Dari Indah...

bergetar hati ini saat mengingat dirimu
mungkin saja diri ini tak terlihat olehmu
aku pahami itu
Go to fullsize image
reff:
bagaimana caranya agar kamu tahu bahwa
kau lebih dari indah di dalam hati ini
lewat lagu ini ku ingin kamu mengerti
aku sayang kamu, ku ingin bersamamu

meski ku tak pernah tahu kapan kau kan mengerti
ku coba tuk berharap

repeat reff [2x]

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Saturday 9 April 2011

:: KoNtEsT KeNaNgAn zAMaN SeKoLaH ::






http://pendambarahmat.blogspot.com/2011/04/kontest-kenangan-zaman-sekolah.html

Nak join ke? kalau nak bolehlah klik kat link bawah banner tu yer.. :)

Saya ingat lagi mse mula2 saya msuk skola... skola 2 adlah skola agama.... nme skola 2 Sekolah Agama Rakyat Islahiah... gmbar 2 skadar hiasan je.. tp mse sy skola agama mcm 2 la pkaian die.. sbijik sme.. skarang nie pown msih ad ag bju skola 2.. huh.. rndu tol... blaja mse 2 mcm ssah sbb sy x brape mnat... hehe^-^... spatutnye sy msuk skola mse umo 5 thun... tp sy msuk mse umo 6 thun... sy pown x tau sbb die ape sy msuk skola lwat.. bnyak tol ktinggalan mte plajaran.. huh, stahun tnggal plajaran mse umo 5 thun... nasib bek la dpat kjar mata plajaran yg trtinggal 2... huh... blaja, blaja n trus blaja smpai abis skola agama 2..akhirnye abis jgak skola agama.. kputusan pown baek jgak la...bkan tmat smpai sni je skola agama...
naik je drjah 1, da ade 2 sesi... 1 sesi pgi dan 1 sesi ptang... sesi pgi kt skola SEKOLAH KEBANGSAAN BANDAR TUN RAZAK n sesi ptang plak kt skola SEKOLAH AGAMA RAKYAT ISLAHIAH... bnyak btol la cbaran die kt 2 skola nie.. kt skola sesi pgi nie blaja mcm biase la.. blaja bhase mlayu, bhase inggris, matematik n pendidikn agma islam... kt skola sesi ptang nie ad 8 mte plajaran semuanye... blaja bhase arab, tilawah al-quran, amali solat, plajaran jawi, al-ulum syariah1 dan 2, hafazan al-quran dan pnghayatan cara hidup islam... nie la semue mataplajarn yg sy blaja mse skola sesi ptang spnjang sy skola rendah(dari drjah 1-darjah 5)...nasib baik la pperiksaan awam skola agama 2(UPKK)smpai drajah 5, klu x kne la brsengkang mate coz priksa skali ngan UPSR... smpai stakat drjah 5 je sy skola agama... nk smbung skolah agama mse naik tngkatan 1, x boleh coz kputusan x brape baik.... just dpat 2A je... eemmm... wlaupun x skola da tp ttap rndu kt skola 2... skarang nie da dduk brjauhan dr skola 2... sy skrang duk kt terengganu... dlu sy duk kt phang... huhu.. btape rndunye skola kt phang 2...


ni la kad laporan sy mse skola agame 6 thun....


ni plak nme skola sy mse skola agme drjah 1-drjah 5...

Orang2 bertuah yang di tag.. :)



Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Wednesday 6 April 2011

aku msuk skola agama mse umor 6 thun......

Saya ingat lagi mse mula2 saya msuk skola... skola 2 adlah skola agama.... nme skola 2 Sekolah Agama Rakyat Islahiah... gmbar 2 skadar hiasan je.. tp mse sy skola agama mcm 2 la pkaian die.. sbijik sme.. skarang nie pown msih ad ag bju skola 2.. huh.. rndu tol... blaja mse 2 mcm ssah sbb sy x brape mnat... hehe^-^... spatutnye sy msuk skola mse umo 5 thun... tp sy msuk mse umo6 thun... sy pown x tau sbb die ape sy msuk skola lwat.. bnyak tol ktinggalan mte plajaran.. huh, stahun tnggal plajaran mse umo 5 thun... nasib bek la dpat kjar mata plajaran yg trtinggal 2... huh... blaja, blaja n trus blaja smpai abis skola agama 2..akhirnye abis jgak skola agama.. kputusan pown baek jgak la...bkan tmat smpai sni je skola agama... 6ti sy ceritakan di lain hari... ckup smpai sini je la untuk mse nie....

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D

Friday 1 April 2011

sebelum menceritakan kisah hidup saya...

Saya ceritakan kisah hidup saya dari kecil sehingga sekarang... tapi ada juga yang tidak berapa tepat tapi kisah ini juga ada yang benar.... bukan sekadar kisah malah saya akan selitkan sedikit puisi, sajak dan seumpama dengannya.... kita saksikan lah nanti ya.. kalau ada komen atau nasihat n sewaktu dengannya, lakukan lah kerana itu akan sedikit sebanyak merubah hidup saya akan datang....

Terima kasih sudi baca. Apa lagi komenlah..=D